Impor Indonesia pada Oktober 2024 mencapai US$ 21,94 miliar. Impor mampu tumbuh 17,49% didorong oleh kenaikan impor nonmigas.
Jika dilihat dari kelompok penggunaan, maka seluruhnya alami peningkatan. Baik impor bahan baku, barang modal dan barang konsumsi.
“Impor Indonesia menurut penggunaan pada Oktober 2024 seluruh jenis penggunaan barang impor meningkat secara bulanan dan tahunan,” kata Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti dalam konferensi pers, Jumat (15/11/2024)
Amalia menjelaskan, impor barang konsumsi secara tahunan mampu tumbuh 12,16% dan bulanan 10% menjadi US$ 2 miliar.
Sementara itu bahan baku/penolong mencapai US$15,9 miliar atau tumbuh 18,48% secara tahunan dan 18,4% secara bulanan.
Impor barang modal sebesar US$ 3,9 miliar atau tumbuh 16,4% secara tahunan dan 12,5% secara bulanan.
Kenaikan impor bahan baku dan barang modal bisa menjadi angin segar bagi perekonomian Indonesia. Hal ini menjadi indikasi industri dalam negeri kembali bangkit setelah alami penurunan dalam beberapa kuartal terakhir.